12 Apr 2012

Yang Akan Menjadi Kenangan


Lantunan merdu ayat suci memenuhi ruangan masjid menjelang dzuhur kala itu. Memberi tetes sejuk pada hati-hati yang tengah sibuk berjibaku dengan urusan-urusan dunia ataupun urusan-urusan lainnya. Entah siapa pemilik suara namun hadirnya cukup memberi ketenangan pada kami yang saat itu duduk tidak jauh di balik hijab.
Adzan dzuhur pun berkumandang masjid yang semula agak lengang kini dipenuhi oleh banyak orang yang tak ingin tertinggal dalam jamaah shalat. Shaf demi shaf terisi hingga masjid penuh dan mereka yang tidak bisa masuk kedalam akan shalat di bagian luar masjid. Selesai shalat lantunan ayat suci saling berlomba bekejar-kejaran meluncur dari lisan jamaah yang selesai shalat. Indah bukan...Selalu seperti itu. Hingga saat-saat seperti inilah yang mungkin akan selalu kurindukan. Berada dikumpulan orang-orang shaleh (insya Allah) yang dengan berkumpulnya kita disana setidaknya kita bisa lebih mengupgrade keimanan kita lebih baik lagi, tidak ingin kalah dengan yang lain. Seperti dalam nasyidnya opick tombo ati (obat hati) salah satunya dengan berkumpul dengan orang-orang shaleh.
Itulah kampus kami Sekolah Tinggi Ekonomi Islam Sebi. Sebuah kampus dengan gedung barunya yang masih dalam proses perkembangan di perbatasan Depok dan Bogor lebih tepatnya di Parung. Orang mungkin tak akan pernah tahu bahwa ditempat yang agak ‘pedalaman’ itu ada sebuah kampus Islam berdiri di sana. Tapi tak lama insya Allah orang akan banyak yang tahu bukan hanya dari kampusnya tapi juga orang-orang di dalamnya yang mereka di juluki ‘pejuang ekonomi syariah’ semoga bisa memberi warna lain pada dunia ekonomi selanjutnya, karena membumikan ekonomi syariah itulah tugas kami.
Cerita lain tentang suasana kampus adalah akan ditemukan pada jum’at pagi lingkaran-lingkaran kecil yang riuh melafalkan ayat suci baik untuk tahsin ataupun tahfidznya. Ataupun lingkaran-lingkaran di setiap waktunya yang selalu saja ada untuk mencharger ruhiyah mahasiswa-mahasiswinya.
Tidak ketinggalan sistem perkuliahannya yang menyenangkan karena dosen-dosennya tak akan pernah lupa memberikan motivasi, nasihat ataupun renungan agar kami bisa lebih baik dalam segala hal. Yang membuat aku pribadi sangat merasa penting mendapatkannya apalagi banyak hal-hal baru yang tidak diketahui didapat dari cerita para dosen.
Mungkin itulah sepenggal cerita yang sesungguhnya masih banyak yang ingin diceritakan namun tak mampu tertulis dalam tulisan karma ia akan menjadi kenangan yang indah dalam hati dan ingatan. Terima kasih Ya Allah atas segala nikmat-Mu ini.

0 komentar:

Posting Komentar