Wajahmu terlukis indah pada tiap-tiap perjalananku
membangunkanku pada kesadaran bahwa aku harus terus melangkah
seberapa besarpun cobaan yang ada, rintangan yang kutemui
pastilah ada doamu disana
meski terkadang luka tak segan kutorehkan ke hatimu
kesalahan bertubi kulakukan kepadamu
tapi bagimu tiada lain kecuali kebahagiaanku
Engkau terlukiskan pada mimpi-mimpi itu
mimpi indah dan panjang yang menggelayut
memberikan aku luahan harapan dan keyakinan
bahwa hidup memang harus terus diperjuangkan
Sesekali mungkin tak kudengar ucapmu
memalingkan diri sehingga ikhlasmu tak kurasa ridhomu tak terasa
dan aku layaknya manusia durhaka
yang sesungguhnya masih membutuhkanmu
Cintamu amat luas kasihmu tak terbatas
semoga kelak senyum bangga itu hadir diwajahmu
melukis indah bersama senja
meski cinta tak tersampai lewat tingkah
namun ia akan selalu ada
membersamai dalam do’a dan sujudku duhai ibunda..
# Ibuku oh Ibu...
Betapa ikhlas kau menyayangiku
Jiwamu tulus memeliharaku
Tiada mengharap balasanku
Ya Allah Tuhanku...
Bukakanlah pintu ampunanMu
Curahilah ia dengan kasihMu
Ia merawatku sejak kecilku...
Oh ibu kini aku jauh darimu
Inginku luruh dipangkuanmu
Rengkuhlah aku dalam doa malammu
Semoga Dia membimbing langkahku
Oh ibu airmataku berderai
Rindu belai kasih sayangmu
Dengan ketulusan hati yang dalam
Maafkanlah anakmu ini
Maafkanlah anakmu ini...
# nasyid
*) Kamar inspirasi, September 2011
dipersembahkan untuk semua yang mencintai ibundanya.